5 Tempat Wisata Sederhana dan Menggoda
Indonesia adalah salah satu negara di dunia yang kaya akan keberagamannya khususnya di bidang kuliner. Mulai Sabang sampai Merauke memiliki makanan khasnya masing-masing. Seperti Tempat Wisata Kuliner yang berasal dari Sulawesi Tenggara ini, yang memiliki citarasa tersendiri dan berbeda dari makanan daerah lainnya. Pada artikel ini akan dibahas 5 Tempat Wisata Kuliner Paling Enak di Sulawesi Tenggara diantaranya: Kabuto, Sate Pokea, Sinonggi, Kasoami serta Lapa-lapa. Kelima Tempat Wisata Kuliner ini akan ditampilkan juga dalam Google map sehingga Anda dapat dengan mudah mengetahui posisi Tempat Wisata Kuliner tersebut. Selain itu, ditampilkan juga lokasi Haluoleo Airport, sehingga memudahkan Anda yang akan merencanakan perjalanan ke Tempat Wisata Kuliner tersebut. Anda juga langsung dapat mengecek harga dan membeli tiket pesawat dari kota asal Anda ke Sulawesi Tenggara dan memesan voucher hotel di Sulawesi Tenggara pada halaman yang sama. Berikut 5 Tempat Wisata Kuliner Paling Enak di Sulawesi Tenggara :
Selain memiliki panorama wisata alam dan laut yang sangat indah, Sulawesi Tenggara pun juga memiliki Tempat Wisata Kuliner khas yang terkenal kelezatannya. Salah satunya adalah Kabuto. Kabuto berbahan dasar singkong atau ubi kayu yang telah kering dan kemudian baru dimasak. Jika di pandang sekilas, makanan Kabuto ini mirip dengan makanan gathot dari Jawa yang terletak di wilayah Gunung kidul, Yogyakarta. Makanan gathot dari jawa dengan Kabuto dari Sulawesi Tenggara ini memiliki sedikit kesamaan antara keduanya. Letak kesamaanya adalah sama-sama berbahan dasar ketela pohon (singkong) atau ubi kayu yang telah kering dan kemudian baru dimasak. Perbedaan antara keduanya adalah dari sisi bahan pelengkapnya. Gathot bahan pelengkapnya adalah dengan memberinya campuran parutan kelapa dan garam. Informasi lengkap tentang Kabuto dan video YouTube dapat dilihat di link ini.
Bagi Anda yang berlibur ke Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), cobalah berburu Sate Pokea. Sate ini merupakan salah satu Tempat Wisata Kuliner khas Sultra yang berbahan utama kerang air tawar dan sangat disukai para penikmat kuliner. Sate ini biasa dijajakan secara berkeliling di sekitar pantai. Anda juga dapat menemukannya di warung Sate Pokea. Warung makan yang menyajikan Sate Pokea dapat ditemukan di Desa Pohara, Kecamatan Bondoala, Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara. Pokea adalah bahasa setempat yang berarti kerang dan merupakan hewan endemik di Sulawesi Tenggara. Hewan yang berasal dari famili cubicula dengan jenis batissa veolacea celebensis ini hanya hidup di Sungai Pohara, Kabupaten Konawe. Banyak jenis olahan dengan bahan kerang air tawar ini tetapi yang membuat Kampung Pohara terkenal adalah Sate Pokea. Informasi lengkap tentang Sate Pokea dan video YouTube dapat dilihat di link ini.
Bila berkunjung di Kota Kendari, ada yang terasa tidak lengkap bila tidak mencicipi makanan khas etnis Tolaki, namanya Sinonggi. Tempat Wisata Kuliner yang terbuat dari sagu ini, rasanya mantab bila dihidangkan dengan ikan dan sayur. Kata Sinonggi diambil dari bahasa suku Tolaki yakni posonggi. Posonggi adalah sebuah alat yang menyerupai sumpit dan terbuat dari bambu dengan ukuran panjang sekitar 20 cm. Alat ini digunakan untuk menyantap Sinonggi dengan cara menggulung tepung sagu yang sudah matang. Seiring perkembangan zaman, sumpit tidak lagi digunakan untuk menyantap makanan ini, melainkan menggunakan tangan langsung atau memakai sendok. Nama makanan Sinonggi bagi masyarakat Kawasan Timur Indonesia (KTI) sudah tidak asing. Hanya yang membedakan penyebutan nama makanan saja. Informasi lengkap tentang Sinonggi dan video YouTube dapat dilihat di link ini.
Berbicara masalah Tempat Wisata Kuliner Indonesia tidak ada pernah habisnya. Hampir seluruh daerah yang ada di Sulawesi Tenggara memiliki makanan khas dengan cita rasa yang bikin nagih. Salah satunya Kasoami, kuliner sederhana ini banyak dijumpai di wilayah kepulauan Provinsi Sulawesi Tenggara: Pulau Muna, dan gugusan Kepulaun Buton, termasuk Wakatobi (Wanci, Kaledupa, Tomia, Binongko). Kasoami diolah dari bahan baku ubi kayu (singkong) yang tumbuh subur di wilayah kepulauan Sulawesi. Mula-mula ubi kayu diparut atau digiling pakai mesin. Hasil parutan di masukan dalam karung atau kain untuk dipadatkan. Pemadatan dilakukan untuk menghilangkan kandungan air pada hasil parutan dengan cara ditindis/ditekan pakai alat dari kayu ataupun batu besar. Padatan tersebut berwarna putih bersih. Informasi lengkap tentang Kasoami dan video YouTube dapat dilihat di link ini.
Pernah merayakan lebaran di Sulawesi Tenggara? Pasti Anda tau yang namanya kuliner Lapa-lapa. Lapa-lapa memang menjadi menu utama saat perayaan lebaran di Sulawesi Tenggara dan sekitarnya. Tempat Wisata Kuliner ini berbahan dasar beras yang dimasak bersama dengan santan. Cara membuat Lapa-lapa terbilang sederhana, Beras dimasak dengan santan kelapa. Setelah setengah matang, masakan ini diangkat. Biarkan dingin sesaat. Setelah dingin kemudian dibungkus dengan janur kelapa, lalu diurut supaya beras setengah matang menyatu dengan baik, kemudian itu diikat dengan tali dari batang pisang kering atau tali jenis lainnya. Setelah selesai dibungkus dengan janur kelapa, maka selanjutnya dimasak ulang sampai betul-betul matang. Tunggu sampai 1 jam lamanya di atas tungku. Informasi lengkap tentang Lapa-lapa dan video YouTube dapat dilihat di link ini.
Pentunjuk Google Map: Klik kotak di kiri atas peta, akan muncul nama-nama tempat sesuai warna Pin, klik nama tempat atau Pin maka Google Map akan menampilkan penjelasan lebih rinci. Klik link KSMTOUR.COM pada penjelasan untuk informasi lebih lengkap. Klik tombol share di kanan atas untuk membagikan peta ke teman-teman kamu atau klik garis kotak untuk membesarkan peta.
Cek harga dan beli tiket pesawat dari kotamu ke tempat wisata ini, beli voucher hotel dengan harga terjangkau
Buat akun KSMTOUR.COM, jadilah anggota komunitas yang secara aktif menyebarkan informasi tentang keindahan Indonesia. Buat akun di sini.