Semakin Indah Dengan Pagar Pohon Kelapa Sepanjang Garis Pantai
Pantai Lakban di Kecamatan Ratatotok, Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara merupakan salah satu potensi wisata yang menjanjikan. Dari Kota Manado, Anda harus menempuh jarak 3 jam perjalanan dengan menggunakan kendaraan roda empat. Pantai indah di Sulawesi Utara memang tidak ada habisnya. Seperti Pantai Lakban yang mulai tenar saat ini, meskipun cukup jauh dari Manado namun tak sedikit masyarakat Manado dan sekitarnya ataupun yang jaraknya lebih jauh lagi dari Pantai Lakban.
Keindahan pantai ditambah dengan pagar pohon kelapa yang memanjang mengikuti garis pantai ini. Pemandangan indah juga terpajang dihadapan pantai, deretan pulau di semenanjung Ratatotok berjajar indah dihadapan pantai. Objek wisata ini cocok untuk menjadi tempat rekreasi karena fasilitas bermainnya yang cukup lengkap. Wisatawan bisa menyewa perahu-perahu untuk berkeliling atau berkunjung ke pulau kecil yang ada di dekat pantai. Termasuk menjelajahi Teluk Buyat dengan pemandangan gugusan karang.
Pantai Lakban memiliki daratan pantai yang cukup landai dan cukup bisa disebut datar jika dibandingkan dengan pantai pada umumnya, daerah landainya lebar sehingga memungkinkan wisatawan yang datang untuk melakukan beberapa permainan olahraga disini, sepak bola atau voli. Adapun fasilitas yang tersedia di Pantai Lakban berupa, shelter/pondok, tempat ibadah, lapangan olahraga juga perahu motor yang menjadi andalan wisata Pantai Lakban. Ditambah juga dengan keindahan Bukit Harapan yang berada tepat di samping lokasi pantai tersebut.
Bukit Harapan atau bukit kasih tersebut memiliki 2 tempat beribadah yang berbeda agama namun bersebelahan, ada masjid bersebelahan dengan gereja, ini mensiratkan bahwa masyarakat sekitar sangat menghormati perbedaan agama yang ada mereka pun hidup rukun tanpa mempermasalahkan perbedaan yang mereka miliki. Memasuki perairan pantai, Anda bisa menikmati pantai dengan sightseeing, snorkeling, dan juga diving. Namun peralatan yang dapat disewa untuk snorkeling disini tidak terlalu banyak sedangkan untuk menyelam peralatan yang dapat disewa malah tidak ada, jadi sebaiknya bagi yang ingin menikmati kedua olah raga tersebut membawa alat sendiri.
Menikmati pantai juga bisa dilakukan dengan duduk santai di pondok-pondok yang telah disediakan, duduk sambil menggelar tikar juga tidak kalah asyik apalagi ditemani dengan memesan sebuah es kelapa muda yang dapat kita minum langsung dengan gelas batok kelapanya. Keramaian Pantai Lakban seringnya saat liburan, liburan sekolah, sekedar weekend atau bahkan yang lebih ramai saat libur hari raya, lokasi wisata alam ini bisa sangat ramai. Tidak ada hari-hari tertentu yang harus di hindari, asal tidak sedang hujan badai saja.
Kawasan Pantai Lakban ini juga menyediakan sejumlah bungalow dan pemondokan sebagai tempat beristirahat setelah menempuh perjalanan. Rata-rata harga kamar yang ada di kawasan Pantai Lakban ini berkisar di angka Rp 250 ribu sampai Rp 350 ribu per malam. Menuju ke lokasi ini dari ibukota Manado menghabiskan waktu 3 – 4 jam perjalanan darat. Dari Manado kita dapat menggunakan bus dan rangkaian transportasi umum untuk menuju kecamatan Belang, dari Belang bisa dilanjutkan menggunakan ojek menuju pantai.
Anda tidak diijinkan memberikan komentar. Silahkan login.