CariContactTwitterFacebookYouTube

Pencarian

Kamu di sini Beranda Informasi Tempat Wisata Nusa Tenggara Barat Taman Narmada Pemandian Raja dengan Mata Air Awet Muda

Taman Narmada Pemandian Raja dengan Mata Air Awet Muda

Taman Narmada Lombok Nusa Tenggara Barat
Taman Narmada Lombok Nusa Tenggara Barat

Konsep Taman yang Eksotik

Taman Narmada merupakan salah satu taman terbesar di Nusa Tenggara Barat. Luas areanya sekitar dua hektar dan memiliki kemudahan akses dari segala penjuru. Jika anda berkunjung ke Mataram, maka lokasi taman ini cukup mudah dan dekat untuk dicapai. Terletak di Desa Lembuak, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat atau sekitar 10 kilometer sebelah timur kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Salah satu tempat berlibur yang menarik di Lombok adalah Taman Narmada ini, yang memiliki pemandangan dan suasana yang sangat indah. Peninggalan kerajaan yang dikenal sebagai kolam pemandian raja ini merupakan wisata spesial yang terlihat berbeda, diantara obyek liburan yang ada di pulau ini. Jika selama ini wilayah Nusa Tenggara dikenal dengan keindahan lautnya yang unik, pemandangan khas tropis dan alam yang natural, maka untuk Narmada, keindahan penataan taman buatan yang tetap terlihat modern dan indah walau berusia ratusan tahun, adalah daya tarik tersendiri bagi pengunjung yang berlibur ke Lombok.

Taman yang indah di Lombok ini didirikan di kecamatan Narmada oleh Raja Mataram Lombok, Anak Agung Ngurah Karang Asem pada tahun 1727. Tempat ini difungsikan sebagai tempat upacara Pekelan yaitu ritual pengorbanan, yang diselenggarakan setiap purnama kelima tahun Saka (Oktober-November). Selain tempat upacara, Taman Narmada juga digunakan sebagai tempat peristirahatan keluarga raja pada saat musim kemarau. Nama tempat ini mengacu pada nama sebuah sungai di India. Wujud dari taman ini menyerupai gunung Rinjani dengan danau Segara Anak. Dan kabarnya, ketika sang raja sudah terlalu tua untuk melakukan ritual upacara kurban (pekelan) ke puncak gunung Rinjani yang memiliki ketinggian 3.726 meter, maka beliau memerintahkan seluruh penghuni kerajaan untuk membawa suasana Gunung Rinjani ke pusat kota. Akhirnya di pinggir kota Mataram Lombok, mereka bersepakat untuk membuat duplikatnya yaitu Taman Narmada. Di masa lalu, selain sebagai tempat untuk memuja dewa Shiwa, Taman indah ini juga digunakan sebagai tempat peristirahatan dan pemandian sang raja. Saat ini Taman Narmada terbuka untuk umum dan menjadi pusat rekreasi yang selalu ramai dikunjungi wisatawan lokal dan mancanegara dan selalu padat terutama pada akhir pekan.

Konsep taman ini berciri khaskan nuansa alam yang eksotik, ditata menyerupai bentuk gunung. Di bagian bawah dari Taman Narmada Lombok ini terdapat tiga kolam yang yang mendapat air dari sumber mata air jernih dan wujudnya seperti danau yang indah. Berjumlah tiga, sama seperti jumlah danau Segara Anak di puncak Gunung Rinjani. Selain itu, di dalam taman ini terdapat Pura Kalasa yang berada di bagian paling atas. Untuk sampai ke pura yang megah ini, anda harus melewati puluhan anak tangga yang dibuat agar tampak seolah-olah menaiki gunung. Cukup melelahkan untuk sampai ke puncak atas Pura Kalasa. Namun rasa capek dan lelah tersebut akan terhapus dengan adanya suasana alam yang masih segar, pepohonan yang rindang dan kolam renang alami dengan air yang jernih.

Dalam satu tahun sekali antara bulan November dan Desember  taman ini akan tampak seperti pusat ibadah. Para penduduk asli Lombok penganut agama Hindu pada bulan tersebut biasanya merayakan Hari Pujawali dengan menaiki Gunung Rinjani dan melakukan ritual pekelan dengan melempar barang-barang dan perhiasan kecil untuk menghormati Dewa yang menjaga Gunung Rinjani. Namun bagi yang tidak mampu pergi ke gunung, mereka cukup datang menuju pura di taman ini.

Di Taman Narmada anda juga dapat melihat bangunan yang terletak di depan pintu masuk Taman yang di sebut dengan Bale Agung, yaitu tempat Raja mengadakan pertemuan atau rapat. Bale Loji, yaitu tempat menyimpan persenjataan yang di gunakan oleh para prajurit kerajaan. Dan di sebelah selatan juga terdapat Grai sofenir yang menjual pernak – pernik khas Lombok untuk para wisatawan.  

Hal menarik lainnya di obyek wisata ini adalah, keberadaan berbagai alat permainan bagi pengunjung seperti sampan dan flying fox yang melintas di atas air kolam di Taman Narmada, yang sumbernya berasal dari mata air yang ada di gunung Rinjani dan dipercaya bisa membuat awet muda. Percaya atau tidak, sebagian masyarakat setempat maupun wisatawan yang datang ke taman indah di Lombok ini biasanya melakukan mencuci muka atau meminum air kolam tersebut. Anda juga dapat menikmati makanan khas Lombok yang ada di Taman Narmada yaitu Sate Bulayak.

Jika anda ingin menggunakan taksi dari pusat kota menuju Taman Narmada, tarifnya sekitar 50 ribu rupiah. Sedangkan jika ingin menggunakan transportasi umum, dari terminal Mandalika tidak lebih dari 10 ribu rupiah. Taman Narmada di Lombok memiliki lokasi yang sangat strategis dan posisi terbaik di wilayah Mataram. Dan jam buka untuk umum dimulai dari jam 07.00 hingga jam 18.00 WITA dan buka setiap hari. Tiket masuk ke tempat ini cukup murah dan tidak lebih dari 10 ribu rupiah per orang.

Sudah dibaca 10252 kali

Komentar

  • Tidak ada komentar untuk artikel ini.
 
Mohon tunggu...

Anda tidak diijinkan memberikan komentar. Silahkan login.

Login

RSS/Atom - Social Networks

Open Search

Calendar