Search
Lemak Pembungkus Menambah Aroma Yang Menggoda Pada Sate Buntel
Apakah anda penggemar kuliner dan sedang berburu tempat kuliner di kota Solo? Salah satu tempat makan yang cukup menjadi buah bibir adalah Warung Sate Kambing Mbok Galak. Berlokasi di Jalan Mangun Sarkoro No. 122, Sumber, Solo. siapa sangka warung sate itu kesukaan para pejabat negara hingga presiden, Presiden Soeharto hingga Joko Widodo disebut-sebut pernah mampir ke Warung Sate Mbok Galak.
Di sini tersedia berbagai macam menu makanan dari bahan daging kambing seperti sate kambing, Sate Buntel, tongseng, gule, dan tengkleng. Namun di antara kesemua menu itu yang paling mengesankan adalah sate kambing, Sate Buntel , dan tongsengnya. Tidak usah khawatir dengan sang penjual kuliner di Solo, walaupun nama warungnya Mbok Galak, tidak ada kesan galak, tapi pelayannya bahkan terlihat ramah kepada pengunjung.
Yang menjadi kesukaan banyak orang adalah Sate Buntel meskipun kesemuanya enak. Memang, kuliner Sate Buntel jarang ditemukan di tempat-tempat yang menjual menu daging kambing. Sate Buntel yang merupakan kuliner di Solo kesukaan Jokowi hari ini terbuat dari cacahan daging kambing yang kemudian dibungkus dengan lapisan lemak tipis karena ukuran yang besar dan tebal, Sate Buntel biasanya disayat agar dagingnya bisa matang sempurna hingga bagian dalam.
Lemak pembungkus yang terbakar turut menambahkan aroma yang menggoda pada Sate Buntel . Sate ini kemudian disajikan dengan bumbu kecap yang kental dengan irisan bawang merah segar di dalamnya. Selain itu disediakan pula irisan daun kol, jeruk nipis dan cabai rawit utuh dalam piring terpisah. Satu porsi sate buntel terdiri dari dua tusuk olahan daging kambing yang dililit pada sebilah bambu seperti sate lilit dari Bali. Ketika digigit, daging kambing yang dibungkus dengan lemak daging terasa empuk, Bumbu kuah kecap serta gurih dari bawang putih menyerap ke dalam gilingan daging kambing.
Rahasia di balik lunaknya yang digunakan adalah pemilihan kambing yang berumur sekitar satu tahun. Kambing dengan umur yang tergolong muda tersebut meminimalisir bau prengus daging. Untuk sate kambingya, potongan-potongan daging yang digunakan berukuran cukup besar namun tetap empuk. Juga tak tercium sama sekali bau prengus kambing. Menu tengkleng di sini juga tak kalah enak. Tengkleng kambing dimasak dengan santan dan campuran rempah lokal, menjadi sup yang lezat.
Sate Buntel di Warung Sate Mbok Galak ditawarkan dengan harga Rp 35.000 untuk dua tusuk. Sementara, 10 tusuk sate kambing dan tongseng juga dijual dengan harga sama seperti sate buntel. Untuk tengkleng dan gule seharga Rp 20.000. Warung Sate Mbok Galak buka hingga sekitar pukul 18.00 WIB.
