SearchContactTwitterFacebookYouTube

Search

You are here Home Wisata Kuliner Kuliner Medan Lontong Kak Lin Medan Kelezatannya Istimewa

Lontong Kak Lin Medan Kelezatannya Istimewa

Lontong Kak Lin Medan
Lontong Kak Lin Medan

Harganya Terjangkau Sehingga Menarik Peminat Kuliner

Lontong, menu makanan yang sudah tidak asing bagi penduduk seantro negeri. Makanan nan lezat dari olahan beras yang dimasak hingga sangat lunak itu sudah ada sejak turun temurun meski tidak diketahui kapan asal muasalnya. Dengan menu olahan berbagai jenis lontong pula yang mengantarkan, Warung Lontong Kak Lin yang ada di Jalan Cik Ditiro Medan menjadi salah satu nominasi restoran terbaik.

Menu Lontong yang menjadi andalan sejak 20 tahun silam tersebut sudah menggaet banyak peminat kuliner warga Kota Medan. Bahkan, Presiden SBY dan pejabat Kota Medan seperti Walikota Medan serta pejabat lainnya juga sudah mencicipi makanan khas Indonesia tersebut. Menu yang disediakan Warung Kak Lin diantaranya adalah Lontong sayur, lontong pecal, lontong mie, lontong tahu goring serta beberapa jenis olahan lontong lainnya dengan kisaran harga antara Rp10-20 per porsinya.

Datang ke Medan tidak lengkap jika belum merasakan sarapan dengan menu khas sana, lontong medan. Secara tampilan dan isi, panganan ini sama seperti lontong sayur yang kita kenal. Namun ada yang membuatnya istimewa, yaitu rasanya yang khas, pas kadar manis dan pedasnya. Terlihat setiap hari mulai pagi hingga pukul 10.00 WIB masyarakat berbondong-bondong bersama rekan kerja atau teman sekolah berkumpul bersama di warung yang terletak di Jalan Cik Ditiro Medan.

Bumbu pecal yang tersiram rata di atas sayuran, lontong, berikut telur ayam balado tampak sangat menggoda selera. Rasa manis, asam, dan pedas berpadu serasi pada menu ini. Sayur yang digunakan pun masih segar, yang menambah komplet cita rasa kelezatannya. Sang pemilik kedai, Kak Lin yang bernama asli Nuzulina, mulai merintis usaha ini sejak 1994 di kawasan Jalan Teuku Cik Ditiro, Medan. Ibu tiga anak itu bercerita, dulu ia sempat berjualan di emperan pinggir jalan di samping SMA Negeri 1 Medan. Berbekal modal yang dimiliki bersama sang suami, Kak Lin terus bekerja keras dengan berjualan hingga akhirnya menu racikannya dikenal oleh semua kalangan.

Berkat kegigihannya, Kak Lin mampu memindahkan lokasi dagang yang semula di emperan jalan ke sebuah ruko yang lebih layak. Kedai ini pun kian lama kian tersohor, peminatnya mulai anak sekolah hingga artis ternama. Satu porsi lontong pecal dibanderol dengan harga Rp10.000. Harga yang relatif murah itu menjadi alasan lain yang mampu menarik minat pencinta kuliner untuk singgah di kedai Lontong Kak Lin. Saat ditanya mengenai resep kelezatan lontong buatannya, Kak Lin enggan berkomentar banyak. Ia hanya mengungkapkan, ada bumbu ”rahasia” yang digunakan untuk membuat lontong tersebut. Resep itu didapat Kak Lin secara turun-temurun dari orang tuanya.

It has been read 10496 times

Login

RSS/Atom - Social Networks

Open Search

Calendar