Seperti Lemper yang Dibungkus Daun Pisang dan Di Bakar
Salah satu kuliner Pontianak yang sebaiknya dicicipi adalah Pengkang. Pengkang adalah salah satu dari sekian banyak makanan khas Kalimantan Barat, yang dibuat dengan bahan baku dari beras ketan atau beras pulut (sebutan masyarakat Kal-bar). Karena citarasanya yang unik, maka Pengkang banyak diburu para wisata kuliner. Cobalah untuk berkunjung ke daerah Peniti, disana terdapat banyak sekali pondok makan yang menjual Pengkang.
Pengkang adalah makanan sejenis lemper yang terbuat dari pulut atau ketan yang berisi udang ebi. Kemasannya unik dengan bungkus daun pisang berbentuk segitiga sama kaki yang dijepit dengan bambu. Pengkang dapat Anda temui di seluruh daerah di Kalimantan Barat, tetapi yang paling terkenal ialah Desa Peniti, karena di sana terdapat rumah makan spesialis Pengkang dengan nama Pondok Pengkang yang telah berdiri sejak tahun 1934.
Pengkang sendiri sebenarnya tidak jauh berbeda dengan lemper di daerah Jawa. Perbedaannya hanya isian yang digunakan. Berhubung beberapa wilayah di Kalimantan Barat berada dipesisir maka digunakan isian udang kering yang lebih dikenal dengan Ebi. Selain rasanya yang gurih dan legit karena perpaduan ketan asli dan ebi, Pengkang juga sifatnya mengenyangkan, selain itu Pengkang berguna sebagai camilan ketika minum teh atau kopi. Konon Pengkang juga dahulu sering dijadikan sebagai bekal orang-orang yang berburu ke hutan atau berkebun dan berladang karena praktis.
Dengan citarasa beras ketan yang gurih dan isi udang ebi kering yang manis ditambah bau aroma daun pisang terbakar untuk membungkusnya akan mengundang selera untuk segera mencicipinya. Pembuatan Pengkang tidak jauh berbeda dengan membuat lemper. Pengkang berbahan dasar beras ketan diaron terlebih dahulu dengan air santan kelapa diisi dengan udang ebi kering dan dibungkus dengan daun pisang berbentuk menyerupai segitiga, pengkang yang sudah dikukus kemudian dijempit dengan sebilah bambu sebelah ujungnya diikat. Daun pisang pembungkus pengkang diolesi minyak makan lalu dibakar di atas bara api, setelah daun agak mengering maka Pengkang siap untuk disajikan.
Pengkang ini akan lebih enak jika dicocol dengan sambal kepah yang khas melayu, semuanya memanfaatkan hasil pesisir. Sambal kepah sendiri merupakan sambal yang dibuat dari sejenis kerang yang hidup dihutan mangrove. Rasa pedas manis sambal, berpadu dengan gurihnya kepah. Paduan gurihnya ketan Pengkang dengan legitnya pedas sambal kepah menjadikan makanan ini wajib hukumnya untuk dicoba oleh anda yang akan atau tengah berkunjung di Pontianak. Karena kepopulerannya, Pengkang banyak tersedia di warung-warung kecil hingga restoran di Pontianak. Akan tetapi, cita rasa yang dihasilkan seringkali tidak sama bahkan kurang lezat dan kurang legit.