Unik Karena Dibungkus Menggunakan Daun Jati
Nasi Jamblang sudah sangat terkenal dan menjadi ikon Kota Cirebon. Dikenal dengan Nasi Jamblang karena nasi ini berasal dari sebuah desa di Cirebon yang bernama desa Jamblang.
Nasi jamblang yang cukup terkenal disini adalah milik Abdul Rojak atau lebih terkenal dengan nama Mang Dull yang sudah ada sejak tahun 1970-an. Terletak di Jl. Dr. Cipto Mangunkusumo no. 4 Gunung Sari – Cirebon tepatnya di seberang Grage Mall. Hanya sekitar 15 menit dari stasiun kereta, cukup satu kali naik angkot.
Penyajian Nasi Jamblang tergolong unik, karena nasi seukuran kepalan tangan sangat imut seperti nasi kucing ini dibungkus dan disajikan terbungkus daun jati. Menurut cerita daun jati digunakan karena tidak mudah rusak dan bisa membuat nasi lebih awet atau tidak mudah basi meski ditutup dalam waktu yang lama.
Dan untuk pengambilan lauk pauknya juga seperti prasmanan sehingga kita bisa memilih sesuai selera kita dengan bermacam-macam lauk pauknya seperti: sambal goreng, sayur, tahu-tempe goreng, telur dadar, perkedel, dendeng, rendang, telur balado, otak sapi goreng, paru goreng, kerang pedas, macam-macam pepes dan masih banyak lagi, semua lauk pauk yang disediakan itu tertata rapi di meja menggunakan baskom berjejer. Biasanya pengunjung bisa menghasbiskan 2 - 5 bungkus nasi jamblang.
Tempat makannya pun nyaman, dan bersih. Pelayanannya juga cukup memuaskan. Dan soal harga, dengan kepopuleran seperti saat ini, harga yang ditawarkan masih terbilang murah. Untuk dua porsi Nasi Jamblang dengan menu sedang, cukup membayar tidak lebih dari Rp 18.000. Juga tergantung lauk apa yang kita pilih dan berapa banyak bungkus nasi yang kita makan.
Jika datang kesini harus sabar karena kadang antriannya bikin kaget, sangat panjang. Ya, Nasi Jamblang Mang Dull ini memang selalu ramai. Yang membuat restoran ini menarik adalah suasananya. Pengunjung akan duduk di bangku panjang tanpa sekat yang mempersatukan perbedaan. Semua terasa guyub dan tidak sungkan menyapa kanan kirinya walau tidak kenal. Saling menghilangkan prasangka dan sering berakhir dengan perpisahan yang akrab. Ini yang membuat makan di sini bertambah sedap.
Nasi Jamblang Mang Dull ini buka mulai pukul 06.00-habis. Biasanya saat pagi pembeli datang untuk sarapan pagi dan siang hari saat istirahat kantor. Para pengunjung yang datang pun dari berbagai kalangan mulai dari orang biasa hingga para pejabat.