Yang Unik Disini Ada Gajah yang Dapat Ditunggangi
Menjelajahi alam liar yang masih sangat terjaga menjadi pilihan sebagian wisatawan untuk liburan. Satu yang bisa Anda coba untuk taklukkan ada di kawasan ekowisata Tangkahan, Taman Nasional Gunung Leuser. Tangkahan adalah sebuah kawasan di Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL), Kabupaten Langkat, Sumatera Utara Indonesia. Tempat ini berada diantara dua desa, yaitu Desa Namo Sialang dan Desa Sei Serdang. Tangkahan, The Hidden Paradise di Sumatera Utara merupakan julukan yang cocok untuk tempat yang satu ini. Sebagian besar kita tidak banyak yang tahu dan Tangkahan ini sudah lama dikenal oleh turis mancanegara, terutama bagi mereka yang berada di luar Pulau Sumatera.
Tangkahan menawarkan pemandangan yang spektakuler dan udara segar yang menyejukkan, kombinasi dari vegetasi hutan hujan tropis dan topografi yang berbukit. Hal ini menjadikan Tangkahan sebagai tempat yang ideal untuk berwisata. Bagi orang Medan mendengar kata Tangkahan pasti akan terngiang dengan “Gajah”. Ya, memang karena tangkahan dikenal sebagai tempatnya gajah-gajah liar dan sungai yang berada di sini sangat jernih dan masih terjaga kebersihannya.
Hutan Tangkahan berada di lahan seluas 792.675 hektar, di ketinggian 3.404 meter di atas permukaan laut dengan temperatur udara 23-32 derajat Celcius. Hutan Tangkahan sangat lebat, berkhas hutan pantai dan hutan hujan tropika yang di dalamnya terdapat beberapa sungai, sumber air panas, lembah, dan air terjun, bahkan tumbuhan langka seperti Raflessia juga ada di tempat ini. Jika anda tidak puas dengan hanya menikmati pemandangan alam di Tangkahan, banyak kegiatan yang bisa anda lakukan seperti arung jeram di Sungai Alas, mengunjungi tempat rehabilitasi satwa langka orangutan sumatera yang pertama kali dilakukan oleh WWF dan Frankfurt Zoological Society 1973 di Bukit Lawang.
Kawasan dengan daftar jenis burung terpanjang di dunia mencapai 380 spesies serta 129 spesies mamalia ini memberikan kesempatan kepada pengunjung untuk mengamati berbagai keanekaragaman hayati dan fauna yang terdapat di hutan Tangkahan. Topografi bukit dengan tebing cocok bagi yang hobi panjat tebing, mendaki gunung, dan berkemah. Untuk tour di Tangkahan Anda dapat melakukan aktivitas seperti Tracking Hutan Taman Nasional Gunung Leuser, Memandikan Gajah, Tubing, atau Menunggangi Gajah dengan membeli paket yang ditawarkan mulai dari harga Rp. 1.108.000-10.374.000/3 pax.
Karena harga paket tour yang ditawarkan lumayan tinggi, dapat dipastikan kepuasan pelanggan adalah nomer satu. Ranger atau pemandu wisata selama melakukan tour pasti memberikan pelayanan terbaik beserta informasi yang jelas mengenai Tangkahan. Satu kegiatan unik yang jarang ditemukan di tempat wisata lain adalah kesempatan bisa memandikan gajah dan menungganginya sambil menjelajah hutan. Uniknya, gajah yang akan Anda naiki adalah gajah-gajah terlatih yang juga digunakan untuk berpatroli atau melindungi Taman Nasional dari kegiatan ilegal seperti perburuan, perambahan, dan tentu saja illegal logging. Uniknya lagi, jalur yang digunakan untuk trekking pun adalah jalur yang biasa dipakai untuk berpatroli. Jadi, sambil berwisata dan menaiki gajah, Anda pun bisa membayangkan bagaimana rasanya berpatroli di dalam hutan
Setelah lelah seharian, anda bisa mencoba merilekskan tubuh dengan mandi air panas atau mandi di air terjun. Inilah daya tarik serta paket lengkap dari Tangkahan. Untuk dapat berkunjung ke tempat wisata ini Anda diharuskan untuk menempuh perjalanan sekitar 4 jam dari Bandara Internasional Kuala Namu dengan menggunakan Bus Damri sampai Terminal Pinang Baris. Lalu, dilanjutkan dengan Bus Pembangunan Semesta dengan membayar Rp 25.000 untuk sampai di Tangkahan.
Di Tangkahan biasanya ada pemandu wisata yang siap mengantarkan ke berbagai tempat yang ingin anda kunjungi. Untuk para pengunjung yang berniat tinggal dalam beberapa hari, tak perlu khawatir karena telah tersedia berbagai tempat penginapan seperti Bamboo River Lodge, Green Lodge, Jungle Lodge, dan Tangkahan Inn. harga penginapan di tempat ini lumayan terjangkau namun tetap dengan kualitas serta pelayanan yang baik, hanya berkisar Rp 100.000 - Rp 170.000.
Sebagai tempat wisata, Tangkahan memiliki cerita yang sangat menarik, yang telah menjadi inspirasi dan pembelajaran bagi para penggiat wisata dan pelestarian alam di berbagai kawasan lindung di Indonesia. Tangkahan ini dulunya merupakan salah satu titik pusat penebangan liar (illegal logging) di kawasan Taman Nasional Gunung Leuser. Dulu, illegal logging merupakan pendapatan utama bagi masyarakat di hutan Tangkahan. Begitu besarnya pendapatan tersebut sampai mereka mengabaikan perkebunan mereka. Namun, semakin lama keamanan hutan dan usaha penangkapan kepada penebang liar semakin diperketat dan memaksa para penebang liar ini untuk mencari penghasilan lain, yang tidak hanya berasal dari hutan namun aman dari jeratan hukum dan dapat berkelanjutan. Mereka kemudian kembali mengelola perkebunan mereka yang semula terbengkalai dan mulai untuk menjalankan ide mempromosikan ekowisata.
Anda tidak diijinkan memberikan komentar. Silahkan login.