Gua yang Gelap Ini Ternyata Menjadi Kerajaan Kelelawar
Gua Kontilola terletak di kawasan Lembah Baliem, Wamena, Papua. Gua ini menjadi salah satu destinasi wisata wajib setelah mengunjungi desa Suku Dani yang memiliki kebudayaan yang khas. Gua tersebut seolah kawasan kerajaan kelelawar yang juga dihiasi lukisan aneh mirip manusia. Sebagian orang menganggap lukisan itu merupakan buatan alien dari luar angkasa.
Dari desa Suku Dani, Anda harus naik ke kawasan perbukitan yang cukup terjal dan menantang. Biasanya, untuk bisa ke sini Anda harus menggunakan jasa pemandu agar selamat sampai ke atas. Sepanjang perjalanan menuju gua, pemandangan lembah dan perbukitan sangatlah indah. Padang hijau yang masih alam membuat segala lelah terbayarkan dengan tuntas. Meski menguras energi, perjalanan menuju Gua Kontilola cukup menyenangkan.
Setelah perjalanan yang melelahkan, Anda akan tiba di mulut gua yang lebar. Di depan mulut gua ada sebuah aula yang luas lengkap dengan stalaktit dan stalakmitnya. Semua yang ada di dalam gua masih alami dan belum tersentuh tangan manusia. Anda bisa masuk ke aula pertama ini untuk merasakan dingin, lembap, dan nyamannya udara di dalam Gua Kontilola.
Tidak jauh dari aula pertama terdapat aula kedua yang juga memiliki pesona besar. Di dalam aula ini, Anda akan menemui lukisan-lukisan aneh yang bentuknya mirip sekali dengan alien. Lukisan itu tergambar di dinding gua yang letaknya sangat jauh dari permukaan tanah. Jika dilihat sekilas, lukisan itu menyerupai manusia namun memiliki kepala gundul dan jarinya ada empat.
Manusia purba yang kemungkinan ada di Papua akan sulit melakukannya. Pertama letaknya sangat tinggi dari tanah. Selain itu makhluk yang digambarkan juga tidak sesuai dengan wujud manusia pada umumnya. Bisa jadi, alien memang pernah tinggal di dalam gua yang besar ini. Dari cerita yang diturunkan dari satu generasi ke generasi lain diceritakan bahwa di masa lalu ada alien yang tinggal di gua ini lalu menggambar sesuatu di dinding sesuai dengan wujud mereka.
Gua yang konon sangat dalam dan gelap ini ternyata menjadi kerajaan kelelawar. Saat menjelang senja, ratusan kelelawar akan keluar dari gua dengan suaranya yang melengking. Mereka akan mencari makan setelah tidur panjang seharian. Jika anda membawa peralatan lengkap untuk ke gua, kelelawar ini akan berkerumun membentuk koloni yang menakjubkan sekaligus mengerikan. Semakin ke dalam gua, koloni dari kelelawar ini semakin banyak. Bahkan, lantai dari gua akan dipenuhi kotorannya yang menggunung.
Selain kelelawar yang jumlahnya sangat banyak, di dalam gua juga terdapat sungai bawah tanah yang konon di dalamnya masih ada makhluk yang belum ditemukan oleh manusia. Gua Kontilola merupakan cagar wisata dan memang tidak menjadi destinasi wisata favorit bagi para wisatawan yang mendatangi Lembah Baliem, sehingga terlihat sangat jarang pecinta traveling yang berdatangan ke lokasi wisata ini. Padahal gua tersebut memiliki berbagai pesona yang masih sangat jarang diketahui masyarakat.
Buat akun KSMTOUR.COM, jadilah anggota dari komunitas yang secara aktif menyebarkan informasi tentang keindahan Indonesia. Buat akun di sini.
Anda tidak diijinkan memberikan komentar. Silahkan login.