CariContactTwitterFacebookYouTube

Pencarian

Kamu di sini Beranda Informasi Tempat Wisata Nusa Tenggara Timur Air Terjun Cunca Rami Nusa Tenggara Timur Pesona Wisata di Tengah Hutan

Air Terjun Cunca Rami Nusa Tenggara Timur Pesona Wisata di Tengah Hutan

Air Terjun Cunca Rami Nusa Tenggara Timur
Air Terjun Cunca Rami Nusa Tenggara Timur

Terdapat Kolam Alami yang Bisa Digunakan Untuk Berenang

Selain Taman Nasional Komodo, Flores juga memiliki objek wisata lain yang tak kalah menariknya yaitu Air Terjun Cunca Rami. Obyek wisata alam ini terletak di Desa Kae Lolos tepatnya di Kampung Roe, Kecamatan Sano Nggoan, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur. Lokasi wisata ini merupakan sebuah desa yang menjadi gerbang utama untuk mendaki puncak gunung mbeliling. 

Dalam Bahasa Floresnya Cunca Rami memiliki arti, Cunca yang berarti air terjun dan Rami yang berarti hutan. Sangat cocok dengan arti namanya karena letak Cunca Rami yang memang dikelilingi oleh hutan rindang dan pepohonan asri. Air Terjun Cunca Rami berada di ketinggian sekitar 1200 mdpl dan mempunyai debit air yang cukup besar. Air terjun ini sendiri mempunyai ketinggian sekitar 30 m. Terdapat kolam alami yang menampung aliran air yang jatuh ke bawah yang dijadikan tempat untuk berenang oleh wisatawan yang berkunjung ke sini.

Airnya yang jernih dan bersih serta pemandangan sekitar yang banyak ditumbuhi pepohonan yang hijau menjadikan tempat ini mempunyai pesona tersendiri. Selain dijadikan sebagai tempat wisata, masyarakat setempat memanfaatkannya sebagai sumber air untuk mencukupi kebutuhan hidup di desa tersebut. Di tempat ini terdapat juga wisata air terjun lain yang bisa anda nikmati seperti Air Terjun Cunca Wulang dan Cunca Lolos.

Akses untuk menuju ke sini dari Labuan Bajo yang berjarak sekitar 30 km dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan sewaan dengan waktu tempuh sekitar 1 jam. Kondisi jalan dari Labuan Bajo cukup baik dengan kualitas aspal yang memadai. Sesampainya di pintu wisata Cunca Rami biasanya pasti ada penduduk lokal yang menawarkan jasa guide lokal untuk mengantar dengan harga yang bisa ditawar. 

Untuk mencapai spot ini, Anda harus mengeluarkan tenaga cukup ekstra karena diperlukan trekking di Hutan Mbeliling dengan medan menurun yang memakan waktu antara 45 menit hingga 1 jam lamanya. Sedangkan perjalanan pulangnya sebaliknya dengan medan trekking menanjak dan memakan waktu tempuh sekitar 1,5 jam lamanya. pemandangan sepanjang perjalanan jalur trekking ini cukup indah dan sejuk karena hijaunya pepohonan akan menemani Anda.

Buat akun KSMTOUR.COM, jadilah anggota dari komunitas yang secara aktif menyebarkan informasi tentang keindahan Indonesia. Buat akun di sini.

Sudah dibaca 3412 kali

Komentar

  • Tidak ada komentar untuk artikel ini.
 
Mohon tunggu...

Anda tidak diijinkan memberikan komentar. Silahkan login.

Login

RSS/Atom - Social Networks

Open Search

Calendar