Di Dalam Gua Terdapat Banyak Stalaktit dan Stalagmit yang Berkilau
Berpetualang ke gua biasa dengan gua di bawah tanah jelas berbeda. Jika di gua biasa Anda mungkin akan menemukan banyak kelelawar beterbangan dan buang kotoran seenaknya. Namun suasana ini tidak akan ditemukan di gua bawah tanah. Seperti Gua blaban yang berada di Dusun Rojing, Desa Blabar, Kecamatan Batumarmar, Pamekasan, Madura, Jawa Timur.
Gua Blaban ini ditemukan oleh warga sekitar saat menggali sebuah sumur. Temuan itu bermula saat beberapa orang pekerja sedang menggali sumur untuk kebutuhan air minum. Pada kedalamam 7 meter, penggali sumur justru menemukan lubang besar berdiameter 50 meter persegi dan pada dinding lubang itu penuh dengan batu akik. Atas temuan itu, pemilik sumur langsung melaporkan ke Kepala Desa Blaban Sukrianto dan selanjutnya informasi penemuan gua batu akik itu menyebar luas di masyarakat.
Didalam Gua terdapat banyak stalaktit dan stalagmit berwarna putih serta berkilau saat sebuah sinar diarahkan ke batuan tersebut. Tentu butuh bertahun-tahun bahkan ratusan tahun untuk agar terbentuk sebuah stalaktit dan stalagmit sehingga bisa menjadi besar seperti sekarang. Sati sang pemilik tanah yang berencana membuat sumur mengaku bahwa dirinya bermimpi bertemu sesosok wanita cantik yang memakai jubah putih yang bercahaya, malam sebelum penggalian sumur dilaksanakan.
Untuk memasuki Obyek Wisata Gua Blaban, Anda diharuskan merogoh uang sebesar Rp. 20.000 sebagai karcis masuk. Kemudian menuju sebuah sumur yang terdapat tangga besi melingkar hingga mencapai dasar gua dengan jarak sekitar 4 meter. Didalam gua, udara terasa cukup pengap dikarenakan kurangnya ventilasi untuk keluar masuk oksigen serta suhu didalam gua yang cukup hangat. Disitu terdapat penjaga gua yang siap memberikan info mengenai seputar keberadaan dari awal ditemukan hingga seperti sekarang yang dijadikan obyek wisata.
Saat akan memasuki mulut gua yang merupakan sumur galian, Anda dianjurkan pula untuk membuka alas kaki. Karena cuaca di dalam gua cukup lembab. Air yang menetes terus menerus dari langit-langit gua menjadikan lantai gua cukup licin. Sehingga Anda harus ekstra berhati-hati jika ingin menyusuri bagian-bagian gua. Di bagian dalam gua sudah dilengkapi dengan lampu penerangan, meski hanya sedikit. Juga dilengkapi lampu warna-warni yang menambah keindahan bagi Anda yang ingin berfoto.
Untuk tiba ke lokasi Gua Blaban, dari arah Surabaya, Anda dapat melalui arah Ketapang kota Sampang lalu menuju pantai utara. Di pertigaan pasar Ketapang Sampang, Anda bisa mengambil jalur ke kanan atau ke arah timur. Sesudah melalui Kecamatan Sokobanah, Anda akan segera masuk Kecamatan Batumarmar, Pamekasan. Sesudah tiba di pertigaan Kecamatan Batumarmar, Anda mengambil jalur ke kanan atau ke arah selatan sejauh ± 1 Km. Selanjutnya Anda bisa bertanya kepada masyarakat sekitar.
Anda tidak diijinkan memberikan komentar. Silahkan login.