CariContactTwitterFacebookYouTube

Pencarian

Kamu di sini Beranda Informasi Tempat Wisata Jawa Timur Candi Brahu Tempat Wisata Mendidik di Mojokerto

Candi Brahu Tempat Wisata Mendidik di Mojokerto

Candi Brahu Mojokerto Jawa Timur
Candi Brahu Mojokerto Jawa Timur

Alternatif Liburan Seru Bagi Keluarga

Candi Brahu adalah salah satu candi peninggalan kerajaan Majapahit yang memiliki beberapa fungsi penting dan menjadi peninggalan masa kejayaan kerajaan Majapahit. Candi Brahu tepatnya terletak di Dukuh Jambu Mente, Desa Bejijong, Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur. Situs Candi Brahu menjadi salah satu jujukan alternatif liburan bagi keluarga untuk menghabiskan waktu.

Sejarah Candi Brahu di Mojokerto sudah dibangun sejak masa raja Brawijaya I dan dapat dikatakan bahwa candi tersebut merupakan candi yang paling tua diantara candi-candi lain yang ada di Trowulan. Candi ini merupakan pandarmaan dari raja Brawijaya, mulai yang pertama sampai keempat. Candi ini telah di restorasi, walaupun tidak sejarah utuh karena kesulitan sebab bangunan candi yang terbuat dari batu bata merah yang direkatkan satu sama lain dengan system gosok.

Cukup dengan uang tiket masuk Rp 3000, Anda bisa menikmati candi yang memiliki panjang sekitar 22,5 meter dengan lebar 18 meter, dan ketinggian 20 meter. Candi Brahu bersifat budist dilihat dari bentuk stupanya. Di sekitar kompleks candi dulu ditemukan benda kuno lain, seperti alat upacara dari logam, perhiasan dan benda-benda lain dari emas, serta arca logam yang semuanya menunjukkan ciri-ciri ajaran Buddha, sehingga ditarik kesimpulan bahwa Candi Brahu merupakan candi Buddha.

Bagian tubuh dari Candi Brahu sebagian besar merupakan susunan batu bata baru yang dipasang pada masa pemerintahan Belanda. Sebagian besar menurut sejarah Candi Brahu di Trowulan dibangun menggunakan batu bata merah karena mengandung unsur religi atau kepercayaan. Nama Brahu dihubungkan perkiraan berasal dari kata “Wanaru” atau “Waharu”, yaitu nama sebuah bangunan suci yang disebutkan di dalam prasati tembaga “Alasantan” yang ditemukan perkiraan 45 meter disebelah barat Candi Brahu.

Berbeda dengan candi lainnya, bentuk Candi Brahu Mojokerto tidak tegas persegi melainkan bersudut banyak, tumpul dan berlekuk. Bagian tengah tubuh Candi Brahu melekuk ke dalam. Lekukan ke dalam tersebut dipertegas dengan susunan pola batu bata pada dinding barat atau dinding depan candi. Pada bagian atap candi juga tidak berbentuk prisma atau segi empat, melainkan sudut banyak dengan puncak datar.

Kaki candi bersusun 2, kaki bagian bawah kira-kira setinggi 2 m dan  mempunyai tangga disisi barat untuk menuju selasar selebar 1 m yang kelilingi tubuh candi. Candi ini mempunyai pemandangan yang bagus. Indahnya taman rerumputan serta dihiasi oleh buah maja, menjadikan Candi Brahu menjadi salah satu spot foto yang keren. Banyaknya tempat duduk di area candi membuat pengunjung yang capek setelah melakukan perjalanan dapat beristirahat diiringi oleh hembusan angin.

Untuk menuju ke Candi Brahu sangat mudah. Dari jalan raya Mojokerto-Jombang, nanti anda akan menemukan perempatan kecil dan ada petunjuk menuju ke Candi Brahu. Di perempatan kecil itu anda belok kanan hingga menemukan candi yang berada berdekatan dengan Candi Gentong dan Patung Budha Tidur Maha Vihara.

Buat akun KSMTOUR.COM, jadilah anggota dari komunitas yang secara aktif menyebarkan informasi tentang keindahan Indonesia. Buat akun di sini.

Sudah dibaca 6315 kali

Komentar

  • Tidak ada komentar untuk artikel ini.
 
Mohon tunggu...

Anda tidak diijinkan memberikan komentar. Silahkan login.

Login

RSS/Atom - Social Networks

Open Search

Calendar