Rasanya Sangat Berbeda Dari yang Sering Kita Jumpai di Daerah Lain
Saat berwisata ke Kabupaten Magelang, sempatkan diri untuk mencari oleh-oleh khas daerah tersebut yang berupa Tape Ketan. Kota Muntilan memang terkenal sebagai pusatnya Tape Ketan. Ada 1 merk yang cukup merajai di industri Tape Ketan dan juga merupakan pelopor sejak tahun 1935, yaitu Tape Ketan 181. Karena berada di Jalan Pemuda no. 181, makanya diberi nama 181.
Sebetulnya makanan ini bisa dijumpai di berbagai daerah seperti Kuningan, Cirebon, Banjarmasin, Banjar dan banyak lagi lainnya. Tapi, satu hal yang paling penting adalah sentuhan masing-masing orang berbeda, sehingga masing-masing daerah biasanya punya karakter dan keunikan. Tentu, Tape Ketan khas Muntilan punya karakter dan keunikan yang berbeda dengan Cirebon, Banjar, Kuningan, dan Banjarmasin.
Perpaduan cita rasa yang manis dan sedikit asam, membuat Tape Ketan Muntilan terasa segar saat digigit. Tak hanya itu, air yang berasal dari hasil fermentasi beras ketan begitu segar menyambar lidah. Tape Ketan Muntilan berbahan dasar beras ketan yang dimasak menjadi nasi ketan dan ragi. Namun ada beberapa pembuat Tape Ketan yang menambahkan sedikit gula, daun pandan, atau daun suji. Penambahan bahan tersebut biasanya bertujuan agar Tape Ketan lebih manis, wangi, dan memberikan warna alami, seperti warna hijau.
Tidak sulit mencari toko ini, karena begitu memasuki Kota Muntilan dari arah kota Jogja menuju Kota Magelang, cukup perhatikan sebelah kiri jalan, maka kita akan menemukan sebuah toko besar berwarna hijau yang berada tidak jauh dari pintu masuk Kota Muntilan. Toko Tape Ketan Muntilan memiliki bangunan yang cukup luas dan lebar sehingga mampu menampung pengunjung yang biasa datang bersama rombongan bus-bus pariwisata. Dengan meja-meja etalase yang berjajar rapi menampilkan aneka jajanan dan oleh-oleh khas daerah Muntilan dan sekitarnya, tentu saja tape ketannya yang menjadi jawara kategori yang paling laris terjual disini.
Oleh-oleh yang dijual disini ada banyak sekali, bukan hanya oleh-oleh khas Muntilan saja, tapi juga dari daerah Jogja dan sekitarnya. Tape Ketan disini tersedia dalam 2 kemasan untuk dibawa pulang, yang pertama kemasan plastik biasa yang diikat karet dengan isi ½ kg dan yang kedua kemasan toples plastik dengan isi 1 kg. Biasanya pengunjung dari luar kota membeli Tape Ketan dengan kemasan toples karena lebih aman dan tidak takut tumpah saat di perjalanan.
Tape Ketan Muntilan sungguh nikmat dikonsumsi semua kalangan tak heran Tape Ketan cukup dikenal masyarakat luas. Dengan merogoh kocek dengan harga Rp 35.000, Anda sudah dapat membawa pulang satu toples ukuran sedang sebagai oleh-oleh khas Muntilan. Rasa Tape Ketan buatan Tape Ketan Muntilan 181 cukup manis dan empuk, sangat cocok untuk dibuat campuran es buah maupun wedang-wedangan. Tape Ketan ini mampu bertahan hingga 1 bulan jika disimpan di lemari es, jika disimpan di tempat biasa hanya bertahan 3 hingga 4 hari saja.