Pohon dan Semak Tumbuh Rimbun, Menjadikan Suasana Rindang
Coban Jahe adalah satu dari sekian banyak air terjun cantik di Malang yang bisa Anda kunjungi. Tempat wisata Malang ini juga dikenal dengan nama Air Terjun Begawan. Lokasi Air Terjun Coban Jahe berada di Desa Pandansari Lor, kecamatan Tumpang, kabupaten Malang, Jawa Timur. Terletak di area perhutani unit II Jawa Timur KPH Malang.
Air Terjun ini memiliki ketinggian sekitar 45 m. Penampakannya terlihat makin menantang dengan keberadaan batu-batu cadas berukuran raksasa di tebing juga kolam kecil di bawahnya. Melihat dari dekat Coban Jahe, nampak indah dengan kealamiannya. Pohon dan semak tumbuh rimbun, menjadikan suasana rindang dan hawa yang segar. Kawasan Coban Jahe sendiri sangat ramai dikunjungi wisatawan khususnya pada Sabtu dan Minggu.
Disini tidak ada fasilitas seperti WC. Namun disini terdapat sebuah tanah kosong untuk berkemah. Sisi unik dari Coban Jahe sudah terlihat dari segi penamaannya. Kata ‘Jahe’ konon dulu diambil dari bahasa Jawa yaitu pejahe yang berarti ‘meninggalnya’. Berdasarkan historinya, kata tersebut disematkan oleh penduduk sekitar bersamaan dengan peristiwa berdarah yang terjadi pada 1947, di mana pada saat itu terjadi bombardir tentara Belanda yang menggugurkan Pasukan TRI yang bernama Gagak Lodra.
Menurut penduduk sekitar, jenazah para pejuang yang gugur di medan pertempuran saat itu dikumpulkan di sekitar air terjun yang kini dikenal dengan sebutan Coban Jahe. Para tentara yang tumbang dimakamkan di Makam Pahlawan Kali Jahe. Makam ini terletak sekitar 50 meter sebelum pintu masuk Coban Jahe. Terlepas dari cerita sejarahnya, coban ini sangat menarik untuk dikunjungi.
Lokasi dari Air Terjun Coban Jahe ini berada pada sekitar 23 km dari Kota Malang. Untuk menuju salah satu air terjun di Malang ini, Anda dapat menempuhnya dengan kendaraan roda empat. Ambil saja arah ke Tumpang, setelah melewati gapura selamat datang di Kota Tumpang, ada penunjuk arah menuju Coban Jahe tidak jauh dari gapura tersebut. Dari sini ada pertigaan jalan masuk ke arah kiri, menuju perkampungan penduduk. Jalan yang harus dilalui hingga lokasi air terjun masih sekitar 7 km lagi.
Anda akan diarahkan untuk melintasi jalan desa yang cukup mulus, sejumlah penunjuk arah menuju Coban Jahe telah dipasang untuk memudahkan para wisatawan. Dari sekian banyak persimpangan, Anda hanya perlu mencari sebuah tugu yang bernama tugu Kemalon, yang menjadi penanda utama menuju destinasi alam tersebut. Dari tugu Kemalon, Anda harus siap menaklukan medan pegunungan yang licin, menanjak, dan berkelok menuju pintu masuk Coban Jahe. Bagi Anda yang mengendarai sepeda motor masih bisa memarkir kendaraan di dekat air terjun.
Buat akun KSMTOUR.COM, jadilah anggota dari komunitas yang secara aktif menyebarkan informasi tentang keindahan Indonesia. Buat akun di sini.
You are not allowed to post comments. Please login.