Pepohonan di Sekitar Umbul Ini Menjadikan Pemandangan Kian Alami
Umbul yang berarti mata air ini ternyata banyak ditemukan di Klaten, Jawa Tengah. Salah satu yang sudah sangat dikenal adalah Umbul Ponggok, selain Umbul Ponggok ada Umbul Manten yang tidak kalah menariknya. Umbul Manten berlokasi di Dusun Janti, Kelurahan Janti, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Lokasinya memang tidak jauh dari Umbul Ponggok.
Umbul Manten, atau ada juga yang mengenal dengan nama Umbul Janti adalah sumber air segar sebening kaca yang ada di Klaten. Berkat media sosial Umbul Manten ini sudah banyak di kenal oleh wisatwan. Terutama para anak muda yang menyukai wisata-wisata yang masih alami dan para fotografer underwater. Dulu, Umbul itu banyak dimanfaatkan oleh masyarakat setempat untuk pengairan lahan pertanian, budidaya ikan air tawar, hingga yang baru-baru ini mulai ramai adalah umbul di Klaten ini digarap secara profesional menjadi obyek wisata.
Umbul Manten sendiri masih belum dikelola secara profesional layaknya tempat wisata di Klaten yang lain. Namun, Airnya yang bening, sebening kaca akan membuat siapapun terlena ketika berkunjung kesini. Lokasi Umbul ini terletak di tengah rerimbunan pohon besar. Pepohonan yang mengelilingi keberadaan Umbul ini dikenal dengan nama pohon Ipik. Kalau diperhatikan, pohon tersebut malah sedikit mirip dengan pohon beringin. Didalam air, akar pohon-pohon Ipik ini memberikan kesan bahwa Anda sedang berada di pedalaman Kalimantan dengan ukuran pohon yang super besar.
Ukuran Umbul Manten ini tidak terlalu besar dan memiliki ukuran kolam yang sangat kecil dengan kedalaman sekitar 1,5 meter. Jadi, relatif cukup aman jika anak-anak kecil bermain air dan berenang di tepian kolam Umbul Manten ini. Tidak seperti Umbul Ponggok, bagian dasar Umbul Manten adalah berupa bebatuan. Oleh karena itu, kejernihan airnya bisa terjaga, hingga bagian dasar kolam terlihat sangat jelas. Kesegaran air juga tetap terjaga, karena ada air yang keluar dari sejumlah titik di umbul tersebut. Udara disini cukup sejuk dan banyak angin yang berhembus membuat Anda merasa nyaman.
Untuk menikmati kesegaran tempat wisata di Klaten ini tidak terlalu mahal. Retribusi masuk Umbul Manten ini hanya sekitar Rp. 3.000, sedangkan untuk parkir kendaraan bermotor Rp 2.000. Fasilitas dasar seperti kamar mandi juga belum tersedia. Disini hanyalah ada sebuah kamar ganti yang masih sangat sederhana. Ssudah ada beberapa warung yang berdiri di sekitar Umbul Manten. Mereka menjajakan makanan bagi wisatawan yang datang ke Umbul Manten.
Menurut informasi, Ada sebuah cerita rakyat yang beredar di masyarakat mengenai asal muasal Umbul Manten ini. Diceritakan ada sepasang penganti baru yang tentu saja baru menikah. Mereka diberi wejangan atau petuah oleh orang tuanya, kalau pengantin baru itu sebaiknya tidak keluar bersama sama menjelang maghrib atau senja sebelum 40 hari menikah. Namun sepasang pengantin baru itu kemudian tidak menuruti petuah orang tuanya. Dan pada suatu hari, sebelum 40 hari lewat masa pernikahan mereka keluar rumah bersama ketika senja sebentar lagi tiba.
Diceritakan jika sang suami kemudian berjalan mendahului istrinya. Selang tak berapa lama, dan berjalan selama beberapa saat si suami menengok ke belakang untuk berbicara dengan istrinya. Namun, dia ternyata tak bisa menemukan istrinya. Keanehan juga terjadi dengan pada si istri. Ketika dia bermaksud mengejar suaminya yang sudah berjalan terlebih dahulu, dia tidak bisa menemukannya. Suaminya lenyap tak berbekas. Letak umbul ini lah yang dipercaya sebagai lokasi di mana kedua suami istri itu hilang. kemudian warga sekitar menamai sumber mata air itu sebagai Umbul Manten yang berarti mata air pengantin.
Entah cerita mengenai mitos dan legenda Umbul Manten ini benar atau tidak, yang jelas keberadaan umbul ini tetap menarik untuk dikunjungi sebagai tempat liburan yang menyenangkan. Rute menuju Umbul Manten sangatlah mudah. Dari kota yogyakarta Anda bisa menuju ke jalan solo menuju ke timur arah kota klaten. Dari jalan Solo langsung menuju ke jalan Janti-Tegalgondo dengan jarak tempuh sekitar 40 Km, nanti di pinggir jalan Anda akan menemukan papan nama menuju ke Umbul Manten . Setelah sampai diparkiran Anda harus melakukan treking di pinggir sungai kecil dan sawah sekitar kurang lebih 300 meter.
You are not allowed to post comments. Please login.