You are here Home Informasi Tempat Wisata Jawa Barat Kampoeng My Darling Indahnya Wisata di Kaki Gunung Cikuray Jawa Barat

Kampoeng My Darling Indahnya Wisata di Kaki Gunung Cikuray Jawa Barat

Kawasan Ramah Lingkungan yang Cantik dan Asri

Sejumlah warga di kawasan perkebunan teh Penduduk Tanpa Perkembangan (PTP) Nusantara VIII Dayeuhmanggung, Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut, Jawa Barat mengembangkan kampungnya menjadi tujuan objek wisata. Untuk itu, mereka mengganti nama kampung tersebut menjadi Kampung Masyarakat Sadar Lingkungan, yang disingkat menjadi My Darling.

Keindahan kampung ini terletak di kaki Gunung Cikuray. Kampung My Darling dicetuskan warga setempat pada awal 2017. Penduduk di kampung ini berjumlah 283 jiwa. Mereka mengusung 'Azas Manfaat' yaitu memanfaatkan limbah-limbah rumah tangga untuk dijadikan hiasan mempercantik hunian. Warga Kampung My Darling menghias secara apik halaman rumahnya dengan berbagai jenis bunga dan tanaman bermanfaat.

Tidak hanya lingkungannya saja, warga juga berinisiatif mewarnai rumahnya dengan beraneka warna, bahkan setiap dinding depan rumah dilukis dengan gambar pemandangan dan berbagai aksesoris menarik lainnya. Bukan hanya itu, warga membuat aneka pernak pernik menarik berbahan barang-barang bekas, seperti kaleng dan ember jadi tempat sampah serta celana tak terpakai dimanfaatkan menjadi pot bunga.

Bahkan terpasang gapura bertuliskan selamat datang di Kampung My Darling sebuah kampung yang berada di kaki gunung Cikuray. Menurut warga, sebelumnya Kampung ini adalah Kampung Batako. Namun sejak tiga bulan lalu seluruh warga dan aparat setempat sepakat untuk mengubah nama Kampung secara resmi menjadi Kampung My Darling. Unik dan menarik karena nama ini mengandung arti, yakni masyarakat sadar lingkungan.

Di setiap depan rumah warga juga tersedia tempat sampah dengan dua jenis organik dan non organik. Selain bisa memanjakan mata dengan indahnya pemandangan di sekitar kampung, Anda juga dapat merasakan udara sejuk khas pegunungan. Kampung My Darling ini memiliki luas sekitar 5 hektare. Lokasinya sekitar 18 kilometer dari pusat Kota Garut. Jarak tempuh dari pusat Kota Garut ke kampung ini membutuhkan waktu sekitar 45 menit menggunakan kendaraan roda dua atau roda empat.