Nikmati Keindahan Pantai Dari Celah Tebing
Pantai Suluban atau biasa disebut oleh wisatawan asing Blue Point Beach adalah pantai indah yang tersembunyi dibalik batu-batu karang yang berukuran besar. Terletak di Desa Pecatu, Kabupaten Badung, Bali. Sekitar 3 km dari Pantai Padang Padang.
Pantai ini dikenal dengan nama Pantai Suluban Uluwatu, tapi dikalangan wisatawan Asutralia dikenal dengan nama Pantai Blue Point Uluwatu. Awal penyebab perbedaan nama ini dikarenakan adanya hotel di atas Pantai Suluban yang bernama hotel Blue Point. Untuk memudahkan untuk mengingat, disebutlah Pantai Suluban dengan nama Pantai Blue Point.
Pantai Blue Point atau Pantai Suluban Uluwatu merupakan pantai dengan tebing yang terjal dan ombak yang cukup besar. Pantai Blue Point Bali lebih cocok untuk tempat bagi penghobi olah raga selancar air oleh karena itu jika anda liburan ke Pantai Blue Point, anda akan lebih banyak melihat bule dari pada wisatawan domestik. Dari ataspun Blue Point sudah terlihat menarik, ada tebing yang dijadikan cafe, kontras bersebelahan dengan cekungan pantai dimana air laut terlihat belang dua warna, dan bening sekali.
Berkunjung ke Pantai Suluban memerlukan usaha ekstra untuk dapat mencapai bibir pantai, karena anda harus berjalan kurang lebih 200 meter dari areal parkir kendaraan dengan menuruni anak tangga. Seperti kebanyakan beberapa pantai di Bali, anda tidak dikenakan biaya untuk dapat masuk kawasan pantai, hanya membayar uang parkir sebesar Rp 5.000 per kendaraan. Pemandangan air laut terlihat dua warna, untuk bagian yang dalam akan berwarna biru tua dan bagian yang dangkal berwarna kehijauan dan dasar laut terlihat. Setelah melewati anak tangga sekitar 50 meter para pengunjung harus melewati tangga yang lebih sempit dan kecil dan di apit oleh tebing batu karang putih, terkadang harus antre untuk dapat melewati tangga ini.
Suluban berasal dari kata bahasa Bali “Mesulub” yang memiliki arti melewati bawah sesuatu, melewati kolong. Nama ini memang menjelaskan karakteristik pantai karena untuk sampai di garis air laut, anda mesti melewati kolong dinding batu. Di saat menuruni anak tangga, anda akan melihat banyak cafe, kios yang menawarkan anda wisata kuliner berpadu dengan keindahan pemandangan Pantai Blue Point. Ada beberapa turis yang datang ke sini dengan membawa tenda. Biasanya mereka membuka tenda di pinggir batu karang besar. Di malam hari, tidur di dalam tenda dengan suasana Pantai Suluban dan ditemani api unggun, pasti romantis.
Diatas tebing juga disediakan beberapa bed dengan matras bagi para pengunjung yang ingin bersantai melepas lelah setelah melewati anak tangga yang lumayan menguras keringat. Tidak hanya itu, jika anda berkunjung di sore hari anda akan dapat melihat merahnya langit dengan pemandangan sunset yang banyak dinantikan oleh para pengunjung. Pantai Suluban memang sangat indah. Memiliki nuansa alam pantai yang banyak dihiasi dengan batu-batu karang di atas pasir putih pantai yang lembut. Suasana pantainya relatif sepi, sehingga sangat nyaman bagi Anda yang ingin bersantai di pinggir pantai.
Jika air laut surut, Anda akan dapat melihat layaknya kolam kecil di pinggiran pantai dan pada waktu air laut pasang, Anda akan dapat melihat deburan ombak besar yang menghantam pinggiran tebing. Pantai ini lebih cocok di kunjungi oleh anak-anak muda apalagi yang doyan surfing, jika untuk anak-anak kurang cocok, karena banyak batu karang dan terkadang hempasan ombak lumayan besar. Pantai yang sempit dan terletak diantara 2 buah batu karang yang sangat besar, juga cocok dijadikan tempat bersantai. Karena di Pantai Suluban terdapat karang-karang kecil yang berisi air laut, beralaskan pasir pantai yang lembut. Bersantai sembari berendam di dalam kolam tersebut, akan memberikan sensasi relaksasi bagi para wisatawan. mungkin aktifitas ini bisa disebut sebagai terapi alami.
Jika Anda ingin melihat keindahan pantai dari atas tebing, pengelola Pantai Suluban telah menyediakan tangga untuk menuju sebuah pos yang terletak diatas tebing tersebut. Dari tempat ini Anda bisa leluasa menikmati keindahan alam laut Pantai Suluban, terlihat juga atraksi beberapa peselancar yang seakan-akan menari di atas ombak.
You are not allowed to post comments. Please login.