Keindahan Alamnya yang Khas Dengan Hawa yang Sejuk dan Tenang
Ada banyak tempat wisata yang sangat indah ditemukan di Bali. Salah satunya objek wisata Bukit Putung yang merupakan perpaduan antara keindahan alam perbukitan, perkebunan, persawahan, dan laut yang biru dikejauhan. Bukit Putung terletak di Desa Duda Timur, Kecamatan Selat, Kabupaten Karangasem, Bali.
Tempat wisata Bukit Putung ini mempunyai keindahan alam yang mengagumkan dan memukau mata Anda. Keindahan alam di sini merupakan kombinasi antara pegunungan yang hijau dengan laut yang biru dari kejauhan. Karena objek wisata Bukit Putung berada di daerah pegunungan maka di sini terdapat berbagai pohon yang menghijau, pakis aji, pohon kelapa dan perkebunan salak milik warga setempat. Tempat ini sangat cocok bagi Anda yang suka dengan suasana tenang dan damai apalagi hawa udara di tempat ini sangat sejuk.
Dari tempat wisata ini Anda bisa melihat keindahan alam di kecamatan Manggis seperti keindahan laut dan garis pantai dengan dermaga, perahu tradisional nelayan Bali sedang berlayar sedang menangkap ikan, dan petak-petak sawah milik penduduk di kecamatan Manggis. Selain itu, terlihat juga gugusan pulau Nusa Penida yang berada di tengah lautan Indonesia. Dengan susana seperti itu tentu membuat Anda betah berlama-lama menikmati panorama Bukit Putung ini.
Bukit Putung menjadi terkenal berkat jasa seorang pelukis berkebangsaan Italia yang bernama Christiano. Beliau bertahun-tahun tinggal di Putung, bahkan beliau menikahi wanita Bali dari Desa Manggis. Beliau menuangkan keindahan panorama Bukit Putung ke dalam lukisannya sehingga membuat putung makin terkenal hingga ke mancanegara. Bukit Putung pun sempat menjadi ikon wisata alam di Karangasem pada tahun 1980-an.
Bukit putung, sekilas jika Anda mendengar nama objek wisata ini terdengar agak aneh dan unik di telinga. Nama tersebut diberikan karena adanya sejarah asal-usul tempat ini. Dalam bahasa Bali kata “Putung” diambil dari asal kata “Putus” yang berarti tidak mempunyai keturunan. Konon menurut legenda, warga yang tinggal di Bukit Putung ini dikenai kutukan oleh seorang dukun pintar yang merasa dicurangi. Dukun sakti ini dibunuh oleh para warga disebabakan karena kekayaan sang dukun yang ingin dirampas oleh para warga.
Sebelum ajalnya, sang dukun yang merasa dikhianati mengutuk warga bukit tersebut supaya kelak dikemudian hari semua warga laki-lakinya tewas dan tak satupun dari mereka tersisa yang berarti habislah keturunan warga di bukit ini (Putung). Memiliki arel seluas 1 hektar, objek wisata ini juga dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas pendukung seperti restaurant, 2 unit bungalow serta fasilitas pendukung yaitu lapangan tenis dan areal parkir.
Obyek wisata Bukit Putung mampu menarik wisatawan mancanegara maupun nusantara, karena memiliki keindahan alamnya yang khas dengan hawanya yang sejuk, tenang, bebas polusi dan jauh dari kebisingan perkotaan. Di samping itu, Anda yang berkunjung dapat pula melihat secara langsung kebun salak yang banyak tumbuh subur di kawasan wisata ini. Jika Anda datang ke tempat wisata ini nantinya Anda akan menemukan banyak kios penjual oleh-oleh berupa kripik salak dengan berbagai varian rasa yang sangat nikmat dan tentu saja akan membuat siapa saja suka dengan cita rasa khasnya.
Jika Anda datang dari Bandara Ngurah Rai hanya berjarak 66 km atau dengan waktu tempuh 103 menit (1 jam 43 menit) perjalanan dengan kendaraan bermotor. Ada dua jalan alternatif yang bisa ditempuh untuk menuju objek wisata Bukit Putung yakni melalui kecamatan Manggis dan melalui kecamatan Sidemen.
Buat akun KSMTOUR.COM, jadilah anggota dari komunitas yang secara aktif menyebarkan informasi tentang keindahan Indonesia. Buat akun di sini.
You are not allowed to post comments. Please login.